Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani (kiri), Wali Kota Batu Aries Agung (kanan).
ANTARAYA MEDIA, MALANG – Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani memimpin kunjungan kerja (kunker) dalam rangka studi tiru ke Kota Batu, Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Kunjungan diikuti Sekda Palopo H Firmanza DP, Kadis DLH Emil Nugraha, Kadis Koperasi dan UMKM, Kadis Pertanian, Kadis PTSP, Kadis Pariwisata, Ka.Bappeda, Ka.Balitbangda, Kadis Pertanahan, dan Kadis Tenaga kerja.
Rombongan diterima oleh Wali Kota Batu Aries Agung Paewai beserta jajarannya di Balaikota Among Tani, Senin 23 Oktober 2023.
Kunjungan Pemkot Palopo di kota wisata batu tersebut adalah untuk bertukar informasi dan pengalaman terkait pengelolaan dan penanganan persampahan, pengembangan wisata berbasis industri sebagaimana yang diterapkan di Kota Batu serta pola pembinaan UMKM.
“Dipilihnya Kota Batu sebagai lokus kunjungan karena Kota Palopo memiliki kesamaan dengan Kota Batu, yakni sama-sama tumbuh dan berkembang berbasis pada layanan dan jasa,” kata Asrul Sani.
Sementara Wali Kota Batu Aries Agung Paewai bahwa atas kesamaan tersebut pihaknya bahkan siap berkolaborasi dengan Pemkot Palopo dalam rangka mewujudkan sister city.
Dalam paparannya Wali Kota Batu mengungkapkan bahwa daerah yang dipimpinnya memiliki 3 kecamatan dan 26 kelurahan dan desa.
“Batu ini satu satunya kota otonom yang memiliki wilayah pedesaan,” ungkapnya sambil menyampaikan bahwa fokus pengembangan pembangunan di Kota apel ini adalah pada sektor pertanian, pariwisata dan pembinaan UMKM.
Menurutnya bahwa ketiga sektor ini difokuskan karena saling berkaitan satu sama lainnya. Selain itu Pemkot Batu juga fokus pengelolaan persampahan, mengingat Kota Batu adalah salah satu destinasi wisata andalan Jawa Timur.
Setelah diterima di Balaikota, Asrul Sani beserta rombongan melakukan kunjungan langsung ke sejumlah lokasi untuk melihat potensi yang dapat diterapkan di Kota Palopo.
Pemkot Palopo juga belajar pengembangan wisata sebagaimana kota batu yang telah menjadikan sektor wisata sebagai andalan.
Akan membuat konsep membuat destinasi berbasis pertanian.
Dalam kegiatan ini Wali kota Batu memperlihatkan batu memiliki pasar tradisional terbesar di Indonesia namanya pasar Among tani yang akan diresmikan oleh presiden Jokowi.
Siap berkolaborasi dengan pemerintah kota Palopo mewujudkan sister city
Luas wilayah batu, 199.09 km persegi.
Batu memiliki 251 sumber mata air mengaliri 16 kabupaten/kota di Jatim
Satu satunya kota otonom yang memiliki wilayah pedesaan. (Hms)