Tingkatkan Kualitas Riset dan Publikasi Ilmiah, UNCP Gelar Coaching Clinic Hibah DPPM 2025

ANTARAYA MEDIA, PALOPO – Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) terus berkomitmen meningkatkan kualitas riset dan publikasi ilmiah para dosen.

Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah menggelar Coaching Clinic Hibah Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemendiktisaintek 2025.

Bacaan Lainnya

iklan header

Kegiatan ini dilaksanakan pada 21-22 Maret 2025 di dua lokasi, yakni Aula E Kampus 1 UNCP dan Kampus 2 UNCP.

Kegiatan ini terbagi ke dalam beberapa sesi untuk memastikan efektivitas pembimbingan. Pada hari pertama, sesi pertama diperuntukkan bagi dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Sesi kedua diikuti oleh dosen dari Fakultas Teknik Komputer (FTKOM). Selanjutnya, pada hari kedua, sesi ketiga yang diadakan di Kampus 2 UNCP diikuti oleh dosen dari Fakultas Pertanian (FAPERTA) dan Fakultas Sains (FSAINS).

Rektor UNCP, Rahman Hairuddin, S.P., M.Si., dalam sambutannya saat membuka acara menyampaikan bahwa program ini merupakan salah satu strategi universitas dalam meningkatkan daya saing penelitian para dosennya.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, semakin banyak dosen UNCP yang mendapatkan hibah penelitian sehingga dapat berkontribusi lebih luas dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujarnya.

Kegiatan Coaching Clinic ini bertujuan untuk membekali dosen dalam menyusun proposal penelitian yang berkualitas, sehingga memiliki peluang lebih besar untuk memperoleh pendanaan hibah dari Kemendiktisaintek.

Selain itu, acara ini juga menjadi wadah bagi para akademisi untuk berdiskusi dan mendapatkan bimbingan langsung dari pemateri, yaitu Bapak Dr. Masluki, S.P., M.P., Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNCP.

Para peserta menyambut baik kegiatan ini karena memberikan wawasan mendalam tentang strategi penyusunan proposal hibah yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kemendiktisaintek.

Dengan adanya Coaching Clinic ini, UNCP optimis dapat meningkatkan capaian hibah penelitian dan memperkuat budaya riset yang unggul di lingkungan akademik. (hms)

Pos terkait