ANTARAYA MEDIA, LUWU – Seorang pemuda menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompak orang. Kejadiannya di Desa Lamasi Pantai, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu, Sulsel.
Korban bernama Ramadhan (19 tahun), warga Desa Lamasi Pantai, melapor ke Polsek Walenrang Polres Luwu.
Ramadhan melaporkan dugaan pengeroyokan yang dialaminya. Itu terjadi saat ia pulang ke rumahnya pada Kamis (16/2/23) malam.
Kakak korban, Isradil menceritakan kronologi kejadian saat korban pulang ke rumah dengan mengendari motor sekitar pukul 10 malam.
Tiba-tiba tak sengaja korban bersenggolan motor dengan terduga pelaku. Sampai terduga pelaku mengikuti korban hingga ke rumahnya lalu menganiaya korban.
“Beberapa pelaku diduga dalam keadaan mabuk. Saat tiba di rumah adik saya langsung dikeroyok oleh beberapa orang. Bahkan ada yang melempar batu ke rumah,” kata Isradil kepada media, Kamis (2/3/23).
Tak hanya itu, orang tua korban melihat kejadian tersebut namun tak berani berkutik.
“Orang tua ada juga disitu tapi tidak berani,” ucapnya.
Pasca kejadian, keluarga korban melapor ke polisi.
Isradil menyebutkan beberapa pelaku diketahui identitasnya. Namun hingga pekan kedua pasca kejadian, pelaku belum ditangkap.
“Sampai saat ini belum ditangkap,” ujarnya.
Sementara, Kanit Reskrim Polsek Walenrang, Bripka Nasri yang dikonfirmasi terpisah mengatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan, namun keberadaan pelaku belum diketahui.
“Sampai sekarang pelakunya belum di tau keberadaannya,” kata Nasri Kamis (2/3) siang.
Ia menyebut pihak kepolisian sudah mendatangi rumah terduga pelaku namun tidak ada di sana.
“Kami sudah dua kali lakukan pengerebekan di rumah orang tuanya namun sudah tidak ada di tempat,” sebutnya.
Ia meminta jika ada yang mengetahui keberadaan pelaku agar menginformasikan ke polisi demi membantu proses penyelidikan. (***)
