ANTARAYA, LUTIM – Selama pelaksanaan Program Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat (Kosabangsa), Prof. Dr. Ir. A. Muhammad Idkhan, M.T., IPM, yang menjabat sebagai Ketua Dosen Pendamping, telah menunjukkan komitmen dan dedikasi luar biasa dalam memberdayakan masyarakat Desa Matano.
Dengan pengalaman dan pengetahuan di bidang pendidikan teknik mesin, Prof. Idkhan berperan penting dalam mengarahkan dan mendampingi berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Sejak awal program, Prof. Idkhan aktif terlibat dalam penyusunan rencana kegiatan, pengenalan teknologi inovatif, dan pelatihan yang diperlukan untuk masyarakat. Salah satu inovasi kunci yang diperkenalkan adalah penggunaan mesin MERICA (Mesin Rotasi, Inovatif, dan Cuci Angkat Lada), yang dirancang untuk mempercepat proses pengolahan hasil panen lada. Dalam pelatihan ini, ia tidak hanya memberikan teori, tetapi juga praktik langsung yang melibatkan masyarakat.
“Saya percaya bahwa teknologi harus dapat diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Dengan pelatihan yang tepat, mereka dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian,” ujar Prof. Idkhan saat ditemui di lokasi kegiatan. Pendekatannya yang bersahabat dan komunikatif membuat masyarakat merasa nyaman untuk bertanya dan berbagi pengalaman selama proses pembelajaran.
Selama berada di Desa Matano, Prof. Idkhan juga mengadakan sesi diskusi dengan masyarakat untuk mendengarkan aspirasi dan tantangan yang mereka hadapi. Hal ini menunjukkan kepeduliannya terhadap kebutuhan nyata masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa program yang kami jalankan benar-benar relevan dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Kepala Desa Matano, Jumahir, memberikan apresiasi tinggi terhadap peran serta Prof. Idkhan dalam kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih atas dedikasi beliau. Kehadiran beliau di sini bukan hanya untuk mengajarkan, tetapi juga untuk menginspirasi dan memberdayakan masyarakat kami,” ungkapnya.
Keterlibatan Prof. Idkhan dalam program Kosabangsa di Desa Matano tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga membangun semangat kolaborasi antara akademisi dan masyarakat. Dengan pengalamannya, dia berharap untuk mendorong masyarakat Desa Matano menuju kemandirian dan keberlanjutan.
Sebagai penutup, Prof. Idkhan menegaskan, “Kami akan terus mendukung Desa Matano, dan berharap program ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan. Komitmen kami adalah melihat desa ini tumbuh dan berkembang ke arah yang lebih baik.”
Dengan dedikasi dan komitmennya, Ketua Dosen Pendamping, Prof. Dr. Ir. A. Muhammad Idkhan, telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan Desa Matano, menjadikannya sebagai contoh inspiratif bagi desa-desa lain dalam mengimplementasikan program pembangunan berbasis masyarakat. (**)
