ANTARAYA MEDIA, PALOPO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo, menggelar pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada Serentak tahun 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Mulia Indah, Kamis (16/5/2024).
Sebanyak 45 PPK dari 9 kecamatan dilantik dan diambil sumpahnya oleh Ketua KPU Palopo, Irwandi Djumadin.
Mereka dilantik setelah melalui beberapa tahapan pada proses seleksi, mulai dari seleksi administrasi hingga tahap wawancara.
Hadir pada seremonial pelantikan, 5 Komisioner KPU Palopo, diantaranya Irwandi Djumadin, Abbas Djohan, Hary Zulfikar, Iswandi Ismail, dan Muhatzir. Juga ada unsur Forkopimda, Bawaslu, hingga para camat.
Ketua KPU Kota Palopo, Irwandi Djumadin, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya penyelenggaraan pemilu tahun 2024.
“Kami sadar sesadar-sadarnya bahwa pemilu dan pilkada itu bukan kerja KPU semata, butuh dukungan dari semua pihak terutama dari pemerintah juga pihak keamanan,” kata Irwandi Djumadin.
Kepada PPK yang baru dilantik, Irwandi berpesan agar senantiasa membangun komunikasi yang baik dengan pemerintah dalam melaksanakan tugas di lapangan.
“Pembacaan dan penandatanganan sumpah, fakta integritas tadi, itulah modal kita dalam bekerja. Jaga amanah ini, jangan permalukan lembaga dan mari kita bersama-sama sukseskan pilkada,” tegas Irwandi.
Sementara, Kepala Badan Kesbangpol Palopo, Dra Hasta yanh mewakili Pj Wali Kota menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada para PPK.
“Bapak Pj. Wali Kota berpesan agar mempermantap kembali nawaitu, komitmen dan konsistensi dan paling penting menjaga independensi maupun integritas yang utuh sebagai pelaksana pesta demokrasi,” kata Drs. Hasta.
Keberhasilan pemilukada serentak 2024 yang jujur, adil dan lancar, kata Hasta, berada dipundak para PPK.
“Jangan sia-siakan kepercayaan negara dan masyarakat kepada anda, jangan cederai momen pesta demokrasi ini dengan sikap dan perilaku yang bertentangan dengan peraturan perundangan,” katanya.
Hasta melanjutkan, sebagai penyelenggara yang harus menjaga marwah demokrasi, anggota PPK juga tidak boleh mudah diintervensi.
“Pahami semua regulasi yang mendukung anda dalam melaksanakan tugas, sehingga dengan begitu anda senantiasa bekerja sesuai koridor hukum yang berlaku,” lanjutnya.
“Yang tidak kalah penting, semua pemilih harus terakomodir untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik. Salah satu kesuksesan pelaksanaan pemilukada, ada pada tingkat partisipasi pemilih,” tukasnya. (**)