ANTARAYA MEDIA, LUWU – PLN UP3 Palopo memastikan kelistrikan di Kabupaten Luwu, Sulsel, sudah 98,3 persen normal pasca diterjang banjir dan tanah longsor. Dan hingga hari ini, PLN terus berupaya menormalkan kelistrikan hingga 100 persen.
Manajer UP3 Palopo, Rathy Shinta Utami usai turun langsung meninjau lokasi bencana menyampaikan bahwa kondisi akses yang sulit masih menjadi kendala yang dihadapi karena akses jalan sebagian masih besar tertimbun longsor.
Terutama menuju ke arah Kecamatan Latimojong, dan ditambah lagi masih beberapa kali terjadi hujan. Namun hal itu tidak menyurutkan semangat dan kegigihan tim untuk melaluinya.
“Alhamdulillah, hari ini kami telah menormalkan 2 lokasi yaitu Desa Ulusalu dan Dusun Gamaru. Masih ada Desa/Dusun yang masih padam antara lain Desa Pangi, Desa Buntu Sarek, Desa Lambanan, Desa Tibusan dan Dusun Parigusi (Desa pajang),” kata Rathy.
Dirinya merincikan jumlah pelanggan nyala saat ini sebanyak 22.984 dari total 23.370 pelanggan yang terdampak.
“Perjuangan kami belum berhenti. Saat ini pelanggan nyala mencapai 98,3% atau sekitar 22.984 pelanggan dari total 23.370 pelanggan. Artinya masih ada 386 pelanggan yang masih padam,” sebut Rathy.
“Kami upayakan semua yang terbaik agar sistem kelistrikan di Kabupaten Luwu bisa segera mencapai 100%. Semoga upaya kami bersama selalu dimudahkan dan dilancarkan oleh Allah SWT,” tandasnya.
Sebelumnya, bencana banjir dan longsor menerjang Kabupaten Luwu pada Jumat 3 Mei 2024. Sedikitnya 9 kecamatan terdampak banjir dan longsor, serta ribuan warga mengungsi. (hms)
