ANTARAYA MEDIA, PALOPO – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) sukses menggelar Seminar Pendidikan dengan menghadirkan narasumber istimewa, Prof. Dr. Munirah, M.Pd., seorang Guru Besar yang telah meraih penghargaan Satyalencana dari dua Presiden Republik Indonesia.
Seminar yang berlangsung di Aula E Kampus 1 UNCP, Selasa (25/2/2025), yang dihadiri oleh Rektor UNCP, Wakil Rektor bidang sumber daya, Dekan FKIP, dosen lingkup FKIP.
Adapun tema yang diusung yaitu “inovasi pembelajaran untuk mengoptimalkan praktik baik dengan pendekatan deep learning”.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan kompetensi tenaga pendidik dalam menghadapi tantangan pendidikan di era modern.
Rektor UNCP, Rahman Hairuddin, S.P., M.Si., mengawali sambutannya sekaligus membuka acara menyampaikan apresiasi atas kehadiran Prof. Dr. Munirah, M.Pd., serta berharap seminar ini dapat memberikan inspirasi bagi para pendidik untuk terus berinovasi dalam metode pengajaran.
Dalam paparannya, Prof. Dr. Munirah, M.Pd. menjelaskan bahwa pendekatan deep learning dalam pendidikan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mendalam, berpikir kritis, serta kreativitas peserta didik.
“Inovasi dalam pembelajaran harus menitikberatkan pada bagaimana peserta didik dapat mengalami proses belajar yang lebih mendalam, bukan sekadar menghafal konsep, tetapi memahami dan menerapkannya dalam kehidupan nyata,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya praktik baik dalam pembelajaran, yakni strategi dan metode yang telah terbukti efektif dalam meningkatkan hasil belajar.
“Pendidik harus mampu menciptakan lingkungan belajar yang menantang, interaktif, dan berbasis pengalaman, sehingga siswa lebih termotivasi untuk mengeksplorasi pengetahuan secara mandiri,” tambahnya.
Dengan adanya seminar ini, FKIP UNCP semakin menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan narasumber berkualitas untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan di sulawesi selatan.

Berikut Profil narasumber :
Munirah lahir di Mare – Bone, 26 Maret 1968. Pendidikan S1 diselesaikan jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Hasanuddin tahun 1992.
Gelar Magister diperolehnya dari Prodi S2 Pendidikan Bahasa Indonesia Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar tahun 2002. Ia menyelesaikan pendidikan S3 pada Program Studi Linguistik Universitas Hasanuddin tahun 2014.Ia merupakan Dosen Diperkerjakan (DPK) Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX yang ditempatkan di Unismuh Makassar.
Prof Munirah telah memeroleh penghargaan Satyalencana Karya Satya dari dua Presiden. Satyalencana Karya Satya 10 tahun dari Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono, dan 20 tahun dari Presiden Joko Widodo.
Ia juga menulis puluhan karya ilmiah, dalam bentuk buku, artikel pada jurnal/prosiding baik skala nasional, maupun internasional terindeks scopus. (hms)