Legislator Palopo Baharman Supri Dukung Ranperda Bahasa Luwu yang Diusulkan Wali Kota

ANTARAYA MEDIA, PALOPO – Sejumlah kalangan mendukung terbitnya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemeliharaan dan Pengembangan Bahasa, Sastra Luwu dan Aksara Lontara yang diusulkan oleh Wali Kota Palopo Drs HM Judas Amir

Ranperda tersebut diusulkan oleh Wali Kota dan diharapkan menjadi karya kearifan lokal monumental sebagai perekat Wija To Luwu di masa depan. Salah satu dukungan datang dari Anggota DPRD Kota Palopo, Baharman Supri yang juga Ketua Pansus. Baharman pun mengatakan, naskah akademik Ranperda tersebut kini sudah mulai dikaji.

Bacaan Lainnya

“Kami sudah mulai mengkaji naskah akademik dan pasal yang mengurai jumlah bahasa lokal bahkan jumlah dialek akan ditemukan dalam perda ini nantinya. Saya sangat respect dengan Ranperda ini karena di abad modern diprediksi akan ada manusia tidak tahu asal usulnya di mana, kampungnya di mana atau mengklaim dirinya sebagai Wija To Luwu tapi tidak ada ciri ke Luwuan pada dirinya misalnya tidak suka minum kapurung atau tidak bisa makan lanye, dange, pacco apalagi bahasa Luwu,” kata Baharman.

Melestarikan bahasa Luwu, lanjut politisi Golkar ini, akan diatur dalam perda agar dibudayakan di rumah, kantor tanpa menghilangkan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. Baharman juga membeberkan jika untuk memaksimalkan perda ini, ia mempunyai strategi yaitu menggelar perlombaan tentang kedaerahan di setiap momentum.

“Misalnya hari Jadi Luwu yang diperingati setiap 23 Januari dibuat lomba pidato bahasa daerah Luwu dan setiap hari jadi kota, kabupaten yang terkait dengan kerajaan Luwu di masa lalu seperti Luwu, Palopo, Luwu Utara dan Luwu Timur.” tegasnya.

Nantinya, kata dia, pihak pansus akan berkonsultasi dengan pakar, sejarah bahasa serta dinas pendidikan dan kebudayaan di tiga kabupaten eks kerajaan Luwu.

“Karena bahasa dan sastra Lontara ini pernah dipakai sebagai bahasa sehari-hari baik dalam hubungan kekerabatan, maupun dalam perdagangan di masa silam oleh masyarakat Luwu Raya,” tandasnya.

Pos terkait