antaraya.co.id – Asosiasi Farmasi Indonesia (PAFI) sebagai organisasi profesi yang menaungi para apoteker di Indonesia memiliki peran yang sangat strategis dalam memastikan keamanan dan mutu obat yang beredar di masyarakat. Salah satu peran penting adalah dalam proses standarisasi obat.
Kerjasama dengan BPOM dalam Menetapkan Standar Mutu
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebagai lembaga pemerintah yang berwenang dalam pengawasan obat dan makanan, bekerja sama erat dengan PAFI dalam menetapkan standar mutu obat. PAFI memberikan masukan dan rekomendasi teknis kepada BPOM terkait penyusunan standar mutu obat. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa standar mutu obat yang ditetapkan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi farmasi, serta kebutuhan masyarakat.
Pengembangan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk Obat
Standar Nasional Indonesia (SNI) merupakan acuan bagi produsen, importir, distributor, dan pengguna dalam memproduksi, mengimpor, mendistribusikan, dan menggunakan produk. PAFI aktif terlibat dalam pengembangan SNI untuk obat. Dengan adanya SNI, mutu obat yang beredar di pasaran dapat terjamin dan konsumen dapat lebih yakin akan keamanan dan khasiat obat yang mereka konsumsi.
Edukasi dan Sosialisasi kepada Masyarakat
PAFI tidak hanya berperan dalam penyusunan standar, tetapi juga aktif melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menggunakan obat yang memenuhi standar. Melalui berbagai kegiatan, seperti seminar, workshop, dan media sosial, PAFI memberikan informasi kepada masyarakat tentang cara memilih obat yang aman dan efektif, serta bagaimana membedakan obat asli dan palsu.
Penegakan Standar Mutu Obat
PAFI juga berperan dalam pengawasan pelaksanaan standar mutu obat. PAFI bekerja sama dengan BPOM dan organisasi profesi terkait untuk melakukan pengawasan terhadap apotek dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Jika ditemukan pelanggaran terhadap standar mutu obat, PAFI akan melaporkan hal tersebut kepada pihak berwenang untuk ditindaklanjuti.
Kesimpulan
Peran PAFI dalam standarisasi obat sangat penting untuk menjaga kesehatan masyarakat. Dengan terlibat aktif dalam proses pembuatan standar, edukasi, dan pengawasan, PAFI telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam memastikan bahwa obat yang beredar di Indonesia aman, berkhasiat, dan bermutu. Namun, tantangan dalam menjaga mutu obat masih terus ada, seperti munculnya obat palsu dan obat ilegal. Oleh karena itu, kerjasama antara pemerintah, organisasi profesi, industri farmasi, dan masyarakat sangat diperlukan untuk mengatasi tantangan tersebut.