ANTARAYA MEDIA, PALOPO – Dalam upaya mengurangi limbah plastik dan memberdayakan masyarakat, Nurhayati, S.E., M.M. mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Produk UMKM dari Limbah Plastik Botol” di Kelurahan Benteng.
Kegiatan ini dihadiri oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat dan bertujuan untuk menginspirasi mereka menciptakan produk kreatif dari limbah plastik.
Selama dua hari pelatihan mulai 16-17 November 2021, Nurhayati memperkenalkan berbagai teknik pengolahan limbah plastik botol menjadi produk bernilai ekonomi.
Peserta diajarkan cara mendaur ulang botol plastik menjadi barang-barang fungsional, seperti pot tanaman, tas, dan aksesori rumah tangga.
“Dengan mengolah limbah ini, kita tidak hanya mengurangi pencemaran, tetapi juga menciptakan peluang usaha baru,” jelas Nurhayati.
Pada hari pertama, peserta diberikan teori mengenai dampak limbah plastik dan pentingnya daur ulang. Hari kedua diisi dengan praktik langsung, di mana peserta dibagi menjadi kelompok untuk membuat produk dari botol plastik.
Kerja sama dan kreativitas terlihat saat mereka mendiskusikan ide-ide dan teknik pembuatan.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat. Saya tidak menyangka limbah plastik bisa diubah menjadi produk yang menarik dan berguna,” ungkap salah satu peserta dengan penuh semangat.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan limbah plastik.
Dengan diadakannya pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat memproduksi barang dari limbah plastik dan memasarkan produk mereka, sehingga berkontribusi pada peningkatan ekonomi keluarga.
Nurhayati berharap bahwa inisiatif ini dapat berlanjut dan lebih banyak masyarakat di Kelurahan Benteng terlibat dalam program daur ulang, serta bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga, dan diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi pengembangan UMKM berbasis lingkungan di daerah tersebut. (**)