ANTARAYA MEDIA, PALOPO – Wakil Ketua MPR RI Prof Sjarifuddn Hasan melakukan kunjungan di Kota Palopo. Bersama rombongan, Wakil Ketua MPR disambut Wali Kota Palopo Drs HM Judas Amir di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Palopo, Rabu (21/6/23).
Dalam kesempatan itu, Sjarifuddin Hasan menyampaikan tujuannya ke Palopo dalam rangka kunjungan dan silaturahmi bersama Wali Kota Palopo sekaligus nostalgia sebagai putra daerah.
Menurutnya Kota Palopo saat ini betul-betul sangat maju dan lebih berkembang serta pembangunannya luar biasa.
Putra daerah yang terpilih sudah empat kali di MPR RI ini berkomitmen ingin mendorong anak muda di Luwu Raya, khususnya Kota Palopo bisa menyampaikan bahwa Indonesia sangat welcome dengan generasi muda Indonesia.
Dirinya juga sempat menyinggung tugas MPR salah satunya amandemen UU. Seperti halnya amandemen masa jabatan presiden.
“Karena kita sudah melakukan amandemen sebanyak empat kali, ada pandangan menganggap bahwa perlu amandemen kelima menyangkut masalah jabatan presiden dan masa jabatan presiden,” kata Sjarif.
“Sehingga dilakukan komunikasi dan sosialisasi hampir seluruh masyarakat dan seluruh stakeholder dan mengambil kesimpulan bahwa MPR Periode 2019-2024 sepakat untuk tidak melakukan amandemen UUD 1945,” lanjutnya.
Wali Kota Palopo Drs HM Judas Amir MH dalam sambutannya menyampaikan bahwa Tanah Luwu ini adalah milik rakyat Indonesia, untuk itulah mengapa Indonesia ini harus dijaga.
“Sejak dulu bahwa kitalah yang pertama daerah yang menerima transmigrasi di tana luwu ini membuktikan bahwa kita adalah masyarakat yang menerima sebaik-baiknya hal yang di atur oleh negara,” ujarnya.
Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan pertukaran cinderamata oleh Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia kepada Walikota Palopo dan dari Walikota Palopo kepada Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia.
Hadir pula Anggota DPR RI Muhammad Dhevy Bijak Pawindu, Unsur Forkopimda Kota Palopo serta Pimpinan Organisasi Daerah Kota Palopo. (Hms)