ANTARAYA MEDIA – Pernahkah kamu melihat kabel-kabel yang menjuntai di tiang listrik dan bertanya-tanya apa bedanya? Di antara kabel tersebut, ada kabel listrik PLN dan kabel internet yang sering terlihat berdampingan, meskipun memiliki fungsi yang sangat berbeda.
Kabel listrik berfungsi untuk menghantarkan energi listrik dari pembangkit ke rumah atau gedung, sedangkan kabel internet digunakan untuk mentransmisikan data agar kita bisa berselancar di dunia maya.
Dari segi bahan dan konstruksi, kabel listrik PLN umumnya lebih tebal dan memiliki lapisan isolasi kuat untuk menangani tegangan tinggi. Jenis kabel ini bisa berbentuk kawat tembaga atau aluminium, dengan beberapa lapisan pelindung untuk mencegah kebocoran arus dan gangguan eksternal.
Sementara itu, kabel internet, seperti kabel fiber optik, justru lebih tipis dan menggunakan serat kaca atau plastik untuk mengirimkan sinyal dalam bentuk cahaya. Kabel listrik PLN yang sering kita lihat dijalan pun terbagi lagi menjadi 2 jenis, yaitu kabel tegangan rendah (TR) dan tegangan menengah (TM).
Jika kita perhatikan, kabel TM memiliki isolasi lebih tebal dan kuat karena harus menangani tegangan yang lebih tinggi serta mencegah kebocoran arus.
Kabel ini biasanya dipasang di jaringan udara dengan isolator sebagai tumpuan. Sementara itu, kabel tegangan rendah lebih sederhana dan fleksibel, umumnya berlapis PVC dan lebih mudah dipasang karena digunakan langsung di rumah, perkantoran, atau pabrik kecil.
Dengan memahami perbedaan antara kabel listrik PLN dan kabel internet, serta jenis-jenis kabel listrik yang digunakan, kita bisa lebih menghargai peran masing-masing dalam kehidupan sehari-hari.
Infrastruktur kelistrikan dan telekomunikasi bekerja sama untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan listrik yang stabil serta koneksi internet yang lancar.
Jadi, meskipun terlihat sepele, kabel-kabel ini punya peran besar dalam menunjang aktivitas modern kita. (hms)
