ANTARAYA MEDIA, LUWU – Peningkatan penumpang terjadi di Bandar Udara (Bandara) Lagaligo, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu selama periode mudik Lebaran 1446 Hijriah.
Seperti data dari salah satu maskapai yaitu Wings Air, dimana tercatat peningkatan penumpang sekitar 20 persen sejak 24 Maret hingga 7 April 2025.
Hal itu diungkapkan oleh Station Manager Wings Air Palopo, Supriady pada , Rabu (9/4/2025).
Menurutnya, selama periode arus mudik Lebaran 1446 Hijriah dari tanggal 24 Maret hingga 7 April 2025, pergerakan penumpang pada rute Makassar-Bua (Palopo) dan sebaliknya mengalami fluktuasi dengan tren peningkatan, khususnya pada arus balik.
Pada fase awal mudik, 24 Maret, tercatat 70 penumpang dari Makassar ke Bua dan 38 penumpang dari Bua ke Makassar.
Jumlah penumpang terus berfluktuasi selama beberapa hari berikutnya.
Peningkatan cukup signifikan terjadi pada 27 Maret, dengan 76 penumpang dari Makassar ke Bua dan 73 penumpang dari arah sebaliknya.
Sebaliknya, data menunjukkan mulai meningkatnya mobilitas masyarakat menjelang hari raya.
Setelah jeda operasional pada 30-31 Maret dan 1 April, penerbangan kembali beroperasi pada 2 April.
Kata Supriady, mulai tanggal tersebut, terlihat perubahan pola, di mana jumlah penumpang dari Bua ke Makassar mulai mendominasi.
“Hal ini mengindikasikan masuknya fase arus balik. Puncak arus balik tercatat pada tanggal 5 hingga 7 April, dengan jumlah penumpang dari Bua ke Makassar stabil tinggi, yakni masing-masing 74 penumpang selama tiga hari berturut-turut,” bebernya.
Sementara jumlah penumpang dari Makassar ke Bua mulai menurun, menjadi 38 pada 5 April dan 35 pada 6 April.
Lonjakan penumpang pada arus balik juga menunjukkan efektivitas kebijakan harga tiket yang lebih terjangkau, serta meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan penerbangan Wings Air.
Menurutnya, lonjakan ini didorong oleh kebijakan penurunan harga tiket sesuai arahan pemerintah.
Selama masa mudik, harga tiket rute Bua / Palopo – Makassar turun dari Rp1.198.900 menjadi Rp903.300.
“Sementara rute sebaliknya, Makassar – Bua / Palopo, juga mengalami penurunan dari Rp1.298.900 menjadi Rp953.300,” jelasnya.
Kebijakan ini berdampak langsung terhadap minat masyarakat untuk menggunakan transportasi udara. (***)